Siswa dan Walimurid TK Cut Nya’ Dien Turun Jalan Peringati HUT RI ke 80


Pasuruan,lumbungberita.id
Ratusan siswa dan walimurid TK Cut Nya’ Dien serta Paud Widia Bunda memadati halaman Balai Desa Karangsono.
Mereka bukan sedang demo atau unjuk rasa menyampaikan aspirasi pada pemerintah, tapi mereka sedang memeriahkan HUT RI ke 80 dengan mengikuti jalan sehat yang di gelar di Desa Karangsono Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan. Jumat, 29/8/2025.

Kegiatan jalan sehat yang diawali dengan senam bersama siswa, guru dan wali murid tampak terlihat semarang dengan kostum yang dikenakan serba merah putih.

Kepala desa karangsono, Muhammad Alim “ dalam sambutannya, sebelum memberangkatkan peserta jalan sehat “ saya atas nama pemerintah desa karangsono menyampaikan terimakasih pada wali murid dan siswa, baik dari TK maupun paud. Dengan kegiatan jalan sehat ini, semoga anak-anak selalu diberikan kesehatan dan kelak menjadi putra-putri yang bermanfaat untuk bangsa dan negara.

Desa kita dipercaya, Lanjut H. Alim sapaan akrabnya “ sebagai perwakilan kampung pancasila di kecamatan sukorejo untuk mengikuti lomba di tingkat kabupaten, semoga desa kita terjaga, aman, makmur dan sejahtera karena kerukunan antar umat beragama, pungkas ketua AKD kabupaten pasuruan.

TK Cut Nya’ Dien merupakan lembaga kategori plus, pasalnya siswa yang terdaftar dilembaga tersebut bukan hanya lokal desa, bahkan luar kecamatan. Sekitar 150 siswa yang hari ini menuntut ilmu di TK tersebut, hal ini dikuatkan dengan pernyataan ketua tim penggerak PKK desa Karangsono.

Sulistiya Tutik, ketua TP PKK Desa Karangsono ” menjelaskan, TK Cut Nya’ Dien dan PAUD Widia Bunda merupakan penyelenggara jalan sehat ini, dengan melibatkan siswa dan walimurid. “kegiatan ini untuk menjaga persatuan dan kekompakan, serta menguatkan tali silaturrahmi sehingga ada hubungan yang harmonis baik antar guru, siswa dan wali murid, jelas ketua PKK

Saya berharap semua pihak dapat bekerjasama yang baik, selalu terbuka dan transparan, ucapan terimakasih juga pada dewan guru yang telah mendidik anak-anak dengan sabar sehingga mereka menjadi anak yang mandiri dan tidak cengeng, tutupnya.

Kegiatan berlangsung lancar, anak-anak terlihat senang dan semangat mengikuti jalan sehat, terlebih saat pembagian hadiah usai acara tersebut. (Din)

Share this content:

error: Content is protected !!