Terkait Pemblokiran Rekening Bank, ini Penjelasan Kepala Unit BRI Purwosari.!!
Pasuruan, lumbungberita.id
Miftakhul Jannah (34) warga Dusun Krajan, Desa Karangrejo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan “kaget”. Pasalnya, rekeningnya terblokir saat mengambil uang di ATM. Jumat (15/8/25).
Sejumlah warga yang rekeningnya terblokir, kini mengeluh akibat Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), yang benar benar memblokir rekening bank yang menganggur selama tiga bulan.
Kepada media ini, Miftakhul Jannah, menyampaikan bahwa saat itu dirinya mau mengambil uang di ATM tapi salah pin berkali-kali, dengan adanya tulisan di ATM rekening anda terblokir.
“Pindah ATM sama akhirnya laporan ke unit sukorejo, tapi di alihkan ke purwosari karena buka rekening di purwosari,”ucap Miftakhul jannah.
Bukan saya saja mas, tadi ada warga karangrejo juga kena blokir, saya ini nasabah tiap bulan bayar tanggungan di BRI melalui M-banking justru kena blokir,” imbuhnya.
Sementara itu Tika selaku Kapala Unit BRI Purwosari, dirinya menjelaskan bahwa terjadinya pemblokiran ini memang sudah ada dalam perjanjian yang sudah tertuang dan tertulis. Pemblokiran ini akan dilakukan sesuai dengan masa Kredit, mulai dari satu tahun sampai lima tahun.
Setiap pengajuan kredit pasti ada pemblokiran, tapi kalau bukan kreditur tidak ada pemblokiran, untuk kreditur yang kena blokir cukup langsung ke kantor menunjukan buku tabungan akan aktif kembali.
“Bukan hanya itu, pemblokiran yang dilakukan oleh PPATK kita tidak punya wewenang mengaktifkan, tapi bisa mengajukan untuk pengaktifan kembali,” jelasnya.
Pemblokiran ini tidak semerta-merta dilakukan, tapi sesuai dengan SOP, untuk semua masyarakat jangan panik terkait Pemblokiran karena semua bisa di aktifkan kembali, khususnya bagi nasabah kredit yang punya tanggungan di perbankan pasti di blokir sesuai dengan isi perjanjian,” tutup Tika.
Jurnalis: Mr.
Share this content:
